Pelajaran 1:
Menghargai dan menghargai Kejujuran
Pengantar
`
Kejujuran adalah salah satu sikap yang sangat
penting bahkan dituntut untuk dimiliki oleh setiap orang
`
Karena penting: maka harus DIPERJUANGKAN
Jujur berarti :
·
-Tulus hati
· - Tidak curang terhadap diri sendiri dan orang
lain
·
- Ada keselarasan antara hati (batin) dengan kata
yang diucapkan. Jadi kejujuran itu pertama-tama
adalah sesuai dengan kenyataan,
bukan hanya diucapkan saja.
Kejujuran memiliki makna mendalam bagi setiap orang. Kejujuran
adalah salah satu sikap yang sangat penting bahkan dituntut untuk dimiliki oleh
setiap orang.
·
- Sikap jujur, menumbuhkan kepercayaan dari orang lain akan menaruh kepercayaan
·
- Jujur menjadi model perkembangan pribadi dan
kelompok
·
- Dengan kejujuran, permasalahan-permasalahan
dapat diatasi.
Ketidakjujuran dalam masyarakat
-
Lawan kejujuran adalah kebohongan.
-
Banyak terjadi ketidakjujuran/kebohongan dalam
masyarakat namun sering kali kebohongan itu dianggap biasa, meskipun dampak
yang ditimbulkan ketidakjujuran amat merusak tatanan masyarakat dan bangsa.
Ketidakjujuran dalam
masyarakat
Bidang Politik
1.
Pengusaha korupsi demi diri sendiri dan
kelompoknya
2.
Manipulasi undang-undang dan peraturan
3.
Menggunakan agama demi kepentingan politik
Bidang ekonomi
1.
Penguasa bersikap korupsi/menggelapkan uang
negara
2.
Membuat kredit macet dan menyusun proyek fiktif
3.
Rakyat jelata akan berusaha menyogok dan
bersikap menipu menghadapi penguasa
Bidang budaya dan pendidikan
4.
Penguasa penguasa merekayasa pendidikan dan
undang-undangnya
5.
Mentolerir budaya daerah tertentu dan
merendahkan budaya yang lain
6.
Rakyat dan anak didik akan bersikap formalistik
dan munafik
Akibat Ketidakjujuran
A. Bagi Pelaku
1.
Hidupnya tidak bahagia,walaupun berkelimpahan
harta
2.
Hati nurani tidak berfungsi, tumpul, bahkan mati
3.
Kemerosotan moral dan pribadi
4.
Tidak dapat dipercayai orang lain
5.
Menimbulkan sikap curiga sehingga retaknya
persaudaraan
6.
Menyebabkan penderitaan, bila terbongkar
B. Bagi Masyarakat
1.
Hidupnya tidak bahagia,walaupun berkelimpahan
harta
2.
Hati nurani tidak berfungsi, tumpul, bahkan mati
3.
Kemerosotan moral dan pribadi
4.
Tidak dapat dipercayai orang lain
5.
Menimbulkan sikap curiga sehingga retaknya
persaudaraan
6.
Menyebabkan penderitaan, bila terbongkar
Hambatan untuk
bertindak jujur
1.
Rasa takut (takut kehilangan pekerjaan, jabatan,
pamor pribadi bahkan nyawa)
2.
Perasaan gengsi dan malu
3.
Merasa rugi kalau mengatakan yang sebenarnya
4.
Takut dicemooh atau diejek oleh penganut
ketidakjujuran
5.
Takut disingkirkan dari pergaulan
6.
Kurang percaya diri
7.
Adanya ancaman-ancaman dari pihak yang kontra
terhadap ketidakjujuran
Usaha yang dapat
dilakukan agar dapat bertindak jujur dalam hidup sehari-hari
1.
Harus menepati janji
2.
Tidak berbohong atau berdusta pd orang lain
3.
Tidak menyontek
4.
Menghindari bentuk-bentuk manipulasi
5.
Mendengarkan dengan cermat suara hati (melalui
doa)
6.
Membentuk pola pikir bahwa kejujuran adalah
nilai moral yg patut diperjuangkan
dalam hidup bersama
Kejujuran dalam
pandangan Kristiani bermakna:
- -
Yesus mengajarkan ttg kejujuran,”Jika
Ya,hendaklah kamu katakan ya, jika tidak, hendaklah kamu
katakan tidak” (Mat
5:37).
- -
Yesus meminta kita untuk tegas menolak terhadap
ketidakjujuran. Karena ketidakjujuran adalah
berasal dari yang jahat.
- - Hidup jujur adalah hidup berdasarkan kebenaran.
Kebenaran bukan hanya diucapkan, melainkan
juga dihayati dalam hidup
sehari-hari.
-
-Kejujuran menjadikan kita berkembang secara
pribadi, sosial, dan menjadi pribadi yang bebas.
Fr. Patrik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar